Beragam
jenis virus berkeliaran di sepanjang 2011. Mulai dari Stuxnet, Rammit,
Webmoner, dan beberapa jenis virus lain yang cukup sulit dibasmi.
1. Stuxnet,
merupakan salah satu virus yang cukup heboh karena efek yang cukup
nyata. Dengan membuat space hardisk korban menjadi habis sehingga
memunculkan peringatan “Low Disk Space”. Hal ini karena Stuxnet membuat
file sampah berukuran besar yang terus membengkak.
2. Ramnit, merupakan
salah satu virus yang telah sukses menggantikan peran Sality di awal
tahun 2011 dalam menginfeksi komputer dan file executable. Sejak Januari
hingga saat ini, sudah banyak komputer yang telah terinfeksi virus
ini.
Selain Ramnit virus lain yang menyebar di awal tahun 2011 yaitu Webmoner dan FontAgent.
3. Webmoner, virus
ini memiliki kemiripan dengan Ramnit yaitu membuat 4 file shortcut,
tetapi file virus pemicunya justru memiliki extension sys yaitu file
mso.sys.
4. Sedangkan FontAgent juga
memiliki file shortcut, hanya saja file virus pemicunya justru memiliki
extension fon (Font file) seperti setup50045.fon atau setup50039.fon.
Demam
Facebook juga ikut merambah metode penyerangan virus di tahun 2011 ini.
Dengan memanfaatkan fungsi status dan Facebook Chat, banyak hal yang
terjadi seperti pishing (artikel Pishing FB Chat), celah XSS (artikel
XSS), scam (artikel Scam) hingga penyebaran malware.
5. Kolab,
merupakan virus Facebook Chat yang cukup heboh karena memiliki
kemampuan metamorphic. Setiap malware yang disebarkan melalui FB Chat,
walaupun memiliki ukuran dan nama yang sama, tetapi justru memiliki
algoritma hash yang berbeda.
Selain
itu, Kolab memanfaatkan teknik FakeURL (link palsu) seolah-olah
pengguna komputer mendownload file gambar (JPG), padahal yang diunduh
adalah virus.
6. FakeAV,
salah satu virus yang cukup terkenal sejak 2 tahun lalu juga tidak mau
kalah di tahun ini. Tercatat 2 artikel telah dipublish oleh Vaksincom
terhadap serangan varian malware ini.
FakeAV
merupakan virus yang menggunakan metode aplikasi keamanan palsu
(antivirus palsu) untuk mengelabui pengguna komputer dengan notifikasi
dan pesan-pesan bahwa komputer telah terinfeksi virus dan meminta
pengguna komputer untuk mengaktifkan antivirus palsu tersebut dengan
cara melakukan pembayaran online.
7. Slugin, salah
satu varian virus yang menyebarkan spam juga ikut meramaikan persaingan
di tahun 2011. Jika di tahun-tahun sebelumnya ada Virut, maka tahun ini
Slugin menjadi biang dari penyebaran spam yang tidak jelas.
Dengan
memanfaatkan akun email pengguna komputer yang terinfeksi, maka Slugin
mengirimkan spam kepada kontak-kontak yang dimiliki oleh pengguna
komputer tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar